Kadang aku masih suka terpaku, bertanya, dan kebingungan
Langkah ini mau di bawa ke mana?
Benarkah jalan yang ku tempuh?
Tapi diri ini lebih suka tidak menjawab
Karena segala yang terhampar terasa nikmat
Namun
Apakah segala jelang kan sama?
Atau segala rupa mimpi yang tertata harus berubah?
Dan aku pun bertanya
Jika memang jalan ini berbeda
Lantaskah tujuan ini tak boleh berlabuh pada muara yang sama?
Jika memang keyakinan ini tak gentar
Lantaskan kata "menyerah" cukup gagah untuk menghadang?
Wahai realita.
Sudikah diri mu?
***
Mungkin ada saatnya ketika semua tanya yang dilemparkan akan kembali tanpa jawaban.
Dan hanya diri yang berusaha, hati yang sabar, dan jiwa yang ikhlas yang menjawab tanya yang terlontar.
-Triana
No comments:
Post a Comment