Friday, March 15, 2013

#note-to-self: Produktif!

Nyam.

udah jam 1.59 dan gue masih betah di depan laptop. Emang ya, perpaduan antara "tadi siang udah bobo" dan teh tarik bukanlah pasangan yang matching. Pasalnya gue sudah paham bahwa tubuh gue mudah sekali terkena sugesti "abis minum teh tarik lo bakal gak bisa tidur" dan gue masih minum. Nyiaha selamat deh han, kamu gabisa menikmati kasur dengan tenang malam ini. Oke aku paham perasaan kamu, insom.

Bicara soal teh tarik, mungkin bagi yang sudah mengenal gue luar, tengah, dan dalam sudah tahu bahwa gue adalah makhluk yang terkena gejala tidak bisa tidur atau tahan begadang setelah minum teh tarik. Ini entah teori mana dari buku mana dan penelitian apa, tapi kenyataannya begitu. Emang gak selalu sih.  Beberapa kali gue mau sok begadang terus gue minum teh tarik terus gue ketiduran-_- Sepertinya semua ini emang cuman mind set gue.. walaupun sering terjadi. Ohiya, bukan cuman gabisa tidur, kalau gue minum pagi/siang kadang menimbulkan bersemangat secara tiba-tiba... Entahlah...  yang berniat riset tentang ini, monggoo...

BTW. Gue mau membicarakan tentang renungan gue malam ini. Gue hari ini udah menghabiskan berjam-jam waktu hidup yang berharga untuk main game, nonton youtube, karaokean (pake youtube-_-), ngestalk orang, dan ya yang paling mending sih baca blog orang dan website... Tapi gue merasa sangat tidak produktif T__T

Tadi gue random buka tumblr. Niatnya mau cari foto bagus buat header twitter.. biasalah remaja labil masa kini, kerjanya gonta ganti header, avatar, display picture, dan segala sesuatu untuk pencitraan di dunia maya. Lalu terbersitlah niat untuk membuka tumblr. Karena gue juga lagi galau pengen jalan-jalan, maka gue mencari tag berjudul "Indonesia" ea... Dan munculah foto sawah dilengkapi terasering. Dan gue jadi galau. (jangan contoh pemakaian kata "dan" di awal kalimat ya adik-adik.. *siapa juga adik2 yang mau baca blog lo Han* ).

 Random sekali pemirsa, gue terkena galau karena foto sawah. Tapi bayangin deh, nun jauh dari peradaban jakarta yang kadang tidak beradab ini, banyak orang yang berjuang untuk kenyamanan diri kita. Ada ibu yang bekerja mengasuh anak, sambil bekerja membuat sepatu.. yang akhirnya kita-kita juga yang nikmatin. Ada bapak yang setiap hari bangun pagi untuk bertani/berladang dan hasilnya didistribusikan ke kota. Sementara gue sebagai penikmat makanan pertanian ini menghabiskan waktu bersenang-senang, lalu tidur larut pagi, dan bangun kesiangan, habis bangun pun ngecek hp lalu berleha-leha. Sungguh ke-kontras-an yang memperihatinkan.

Gue sadar, di mana sisi produktifnya diri gue? Kalaupun ada, palingan apa sih? Apa manfaatnya buat rakyat Indonesia? jangankan rakyat, buat semut di halaman rumah aja.. apa sih? (selain membiarkan piring di atas meja disemutin. baydeway, disemutin itu bukannya ngelurusin rambut? *lalu dikeroyok semut tetangga*)

:|

Apa ya..?

Apa yang udah gue lakuin....?

Selain ngetweet absurd di twitter, ngepost random di blog, main game di facebook, nontonin video orang di youtube, baca berita di website, bikin presentasi hasil copas, belajar sambil nunggu bel istirahat, dan sebagainya.

Apa yang udah gue lakuin?

yang bermanfaat bagi orang lain?

Adasih. Tapi emangnya cukup?

Maksud gue. Sadar gak ya diri gue, kalau selama ini suka protes. Protes ke mana aja.. protes sama pemerintah lah, pihak sekolah lah, orang tua lah, teman, guru, cuaca, macet, handuk, air, sabun, headset, hp, laptop, dll.

contoh: "Aduh ini macetnya apaan banget sih, gue gak mau telat.. aduh ini apasih woy macet gue mau sekolah!!!! *padahal macet itu yang bikin situ juga kali coy*

contoh 2: "hp kenapa sih lo sering nge-hang. Lo taugak ini gue ada urusan penting banget untuk BBM temen gue, kalau lo nge-hang sampe 5 menit lagi gak selesai, gue gak mau lagi jadi pemilik lo. Lo tau gak sih? sebagai Hp yang setia dengan pemiliki lo harusnya bisa memfasilitasi gue dengan baik?" *padahal yang bikin hp-nya rusak ya situ juga.*

Sudah waktunya gue (yang kata orang: sebagai generasi muda) berhenti mager dan lebih produktif.








*hening cukup lama*






Lalu terjadilah sebuah monolog. Antara Hana part A dan Hana part B.

"Tapi kira-kira gue bisa ngapain ya Han?" Ujar hana kepada dirinya

"Gue juga gatau han, lo bisanya ngapain?"

"Selama ini sih kerjaan gue cuman buka social media, atau engga nonton TV terus percaya aja sama apa yang TV diktein, atau atau gue juga suka main game online sama pokemon juga suka."

".........your life seems to be so mager. Lo belajar gak sih Han?"

"Belajar sih Han, cuman ya gitu. Kadang-kadang belajar cuman untuk diinget sampe ulangan. Abis itu blank... Sebenernya gue harus ngapain ya Han?"

"BE.RU.BAH."

"you don't say.. *menatap dengan tatapan singa*"

"Nah, lo belajar aja masih setengah hati gitu. Gimana mau ngikutin kata-kata orang yang suka bilang "perubahan ada di tangan generasi muda" kalau belajar aja masih setengah hati. Dimana-mana orang belajar dulu kalau mau bisa. Gak bisa simsalabim terus jadi deh bisa."

"Jadi menurut lo gue harus mengubah kemalasan gue ini, dan lebih bersungguh-sungguh belajar. Lalu mengikuti petuah bijak untuk mengubah karena gue bagian dari generasi muda?"

"Ya sebaiknya gitu sih Han menurut gue, maksudnya mumpung lo masih disebut 'generasi muda'. Inget loh Han, waktu yang lo tempatin sekarang ini jalannya cepet banget. Mending lo lebih produktif sekarang, sebelum nyesel."

"Baiklah Han. Terimakasih atas monolog yang terlihat begitu kesepian ini. Gue bercita-cita untuk lebih produktif mulai sekarang. Semoga ini bukan hanya cita-cita!"

"Selamat berjuang, Hana."


Entahlah teman-teman. Aku ingin lebih produktif!






tapi ngapain ya.... -_-



Triana




Bonus lawakan Gagal

Panjatable:

D: Han, pohon di sini enak deh bisa dipanjat semua
H: Berarti mereka panjatable
D: ... Apa?
H: Panjatable
D: gue gak ngerti...
H: Panjat-able. ituloh kayak comfor-able
D: OH HAHAHAHAHAHAHA WOY *nyeritain ulang ke orang lain*
N: apasih.. gak lucu..
H: -___-

Sampis:

N: Sampis. Lo sampis banget sih Han
H: Gue sampis organik, jadi bisa terurai
N: HAHA apasih gak lucu. Gue sampis yang bisa di daur ulang
*lalu kenapa kita sesama sampis saling menggolongkan diri-_-*






No comments:

Post a Comment